Pionir Angkutan Pelajar Gratis di Kalimantan Selatan

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com – Diluncurkan bertepatan peringatan Hari Jadi ke-19, 20 April 2017, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru pionir program angkutan pelajar tanpa tarif, alias gratis di Kalimantan Selatan. Ditempeli stiker bergambar Wali Kota Nadjmi Adhani dan wakilnya, Darmawan Jaya Setiawan, 20 unit mobil dinas jenis Suzuki Carry diubah fungsi menjemput dan mengantar pelajar.

Sebanyak 18 sekolah di Banjarbaru terlayani dengan delapan rute yang disiapkan di tahap awal beroperasinya angkutan pelajar yang dimotori Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru. Menjemput pukul 06.30 Wita dan mengantar para pelajar 14.00 Wita.

“Kota Banjarbaru pionir program angkutan pelajar ini di Kalimantan Selatan. Setelah Banjarbaru, beberapa daerah lain juga menerapkan program serupa,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru ditemui klikkalimantan.com beberapa waktu lalu.

Sementara beberapa daerah lain mulai menerapkan program serupa, pelayanan angkutan pelajar di Kota Banjarbaru terus ditingkatkan. Penambahan rute, juga armada. Saat ini jumlah armada angkutan pelajar di Kota Banjarbaru sebanyak 60 unit. Termasuk di dalamnya, 36 armada angkutan umum jenis mikrolet dengan pola sewa. “Angkutan pelajar 60 unit ditambah 3 bus sekolah dan 2 minibus. Jadi total 65 unit,” kata Yani Makkie.

Dua minibus yang disebutkan Yani Makkie, diperoleh dari hibah Kementerian Perhubungan (kemenhub) RI di penguhung 2019. Hibah dua minibus warna kuning mencolok tersebut sebagai bentuk apresiasi keberhasilan mengelola angkutan pelajar. Kepala Dishub, Ahmad Yani Makkie bersama Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana Tranfortasi, Adi Suryannor menerima hadiah dua minibus di Jakarta.

“Dishub Kota Banjarbaru dinilai berhasil melaksanakan program keselamatan anak melalui program angkutan pelajar. Karena itu kami mendapat bantuan dua unit minibus lagi dari Kemenhub,” kata Adi menambahkan. (*).