Klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Tugiatno, mengingatkan kepada Pemerintah Kota (Pemko) agar jeli melihat infrastruktur yang benar-benar menjadi prioritas untuk mendapat perbaikan, terutama kerusakan akibat banjir yang sempat melanda di awal tahun 2021 lalu.
Hal ini disampaikan Tugiatno, lantaran ada kekhawatiran perbaikan yang dilakukan Pemko Banjarmasin pasca banjir tidak tepat sasaran. Terutama, usulan warga untuk perbaikan atau peremajaan jalan lingkungan yang ditampung saat reses DPRD Banjarmasin, akan direalisasikan Dinas Pengerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Banjarmasin pada 2021 ini.
“Kita berharap infrastruktur, baik bangunan jalan, gang atau jembatan rusak pasca banjir yang sudah terlebih dahulu masuk usulan saat reses, mendapat prioritas perbaikan. Khawatirnya, jalan rusak dan berlubang yang dikeluhkan warga itu menyebabkan terjadinya kecelakaan. Misalnya Jalan Timur-timur, Kecamatan Banjarmasin Timur,” ujar politisi PDI-Perjuangan ini.
Oleh sebab itu, Tugiatno mengingatkan dan meminta Pemko Banjarmasin agar jalan yang masih bagus dan kondisinya layak, tidak perlu mendapatkan perbaikan di tahun ini. Mengingat, masih banyak jalan warga yang kerusakannya lebih parah dan sangat perlu perbaikan.
“Jangan sampai jalan yang masih bagus mendapat perbaikan. Sementara jalan yang benar-benar mengalami kerusakan tidak mendapat perbaikan sama sekali tahun ini. Hal ini yang saya temukan, ada jalan yang kondisinya masih layak, justru akan mendapatkan perbaikan. Seperti di Jalan Cempaka Putih, jalannya masih layak, jadi harus ditunda perbaikannya,” pintanya.
Tugiatno menyebut, pemborosan anggaran dan tidak tepat sasaran jika perbaikan jalan Cempaka Putih tahun ini dilakukan. Padahal, kondisinya masih sangat layak untuk dilalui, sementara ada jalan atau gang yang benar-benar rusak dan secepatnya perlu perbaikan,” sebutnya.
Tugiatno meminta pihak terkait, dalam hal ini Dinas PUPR Banjarmasin, turun ke lapangan mengecek kondisi jalan, terutama rekomendasi hasil reses dewan agar mengetahui kondisi sebenarnya.
“Saya juga mengimbau masyarakat untuk turut serta berpartisipasi mengawasi perbaikan jalan, terutama usulan warga saat reses dewan,” pungkasnya. (sin/klik)