Remaja 16 Tahun Gantung Diri Karena Putus Cinta

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Klikkalimantan.com, BANJARBARU- Mabuk asmara memang bisa menjadi seseorang gila mabuk kepayang. Bahkan tak jarang, karena yang satu ini seseorang rela kehilangan nyawa. Seperti yang terjadi di kawasan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru. Gara-gara asmara R (16) tahun tampa ragu menghabisi nyawanya bergantung diri di seutas tali.

Kepada Linkalimantan.com, Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid melalui Kasi Humas AKP Tajuddin Noor  mengungkapkan, R (16) yang merupakan siswa SMP kelas IX, setiap menjelang waktu subuh berangkat ke Pasar Sekumpul. Itu dilakukan untuk membawa dagangan sayur membantu keluarganya yang pedagang sayur. Tidak seperti biasanya R tidak ikut berjualan tetapi pamit pulang duluan ke rumah.

“Pada hari Kamis pagi sekitar pukul 05.00 Wita, kakek, nenek beserta anak nya pulang ke rumah dari pasar. Betapa kagetnya di rumah, mereka mendapati korban yang sudah dalam keadaan tergantung di seutas tali tambang berwarna putih.” jelasnya.

Terkait motif korban melakukan aksi nekat tersebut paparnya, pihak keluarga meyakini korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena sakit hati putus cinta.

Kemudian, dari hasil analisa Tim Inafis Polres Banjarbaru, tidak ditemukan adanya luka lebam dan luka lainnya selain luka yang ditimbulkan oleh ikatan tali gantung diri. (kus/klik)

BACA JUGA :
Penanganan Sampah Masih Jadi Momok
Scroll to Top