klikkalimantan.com, MARTAPURA – Manajer Operasional Mini Market Al-Yasmin membenarkan pihaknya menjual 4 merek minyak goreng kemasan. Yakni minyak goreng Sufia, Dedap, Sania, dan Fortune seharga Rp14.000 per liter, secara bersyarat.
Pernyataan tersebut langsung diungkapkan Noorvianti selaku Manajer Operasional Mini Market Al-Yasmin, usai Inspeksi Mendadak (Sidak) yang dilaksanakan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (KUMPerindag) bersama Satgas Pangan Polres Banjar dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banjar, Jum’at (4/3/2022).
Kendati membenarkan bahwa Mini Market Al-Yasmin, Jalan Sekumpul Ujung, Kecamatan Martapura sejak 26 – 28 Februari 2022 telah menjual minyak goreng secara bersyarat, yakni harus berbelanja Rp100.000 untuk mendapatkan minimal 2 liter minyak goreng kemasan, namun Noorvianti menjelaskan upaya tersebut dilakukan bukan untuk mencari keuntungan lebih di tengah kondisi saat ini.
“Persyaratan tersebut niatannya bukan untuk mencari keuntungan lebih di tengah kondisi saat ini. Tetapi, kami hanya berpikir bagaimana caranya agar distribusi kepada masyarakat dapat merata di tengah keterbatasan stok minyak goreng kemasan saat ini,” katanya.
Noorvianti mengakui permasalahan ini muncul karena telah terjadi miskomunikasi antara dirinya dengan staf inti di Mini Market Al-Yasmin.
“Untuk pengambilan keputusan kemarin memang terjadi miskomunikasi antara kami dengan staf inti, karena kebetulan beberapa staf inti kita tengah melakukan Isoman (Isolasi Mandiri), dan lain sebagainya. Kami pun sempat kaget juga, dan tak berselang lama kita take down langsung untuk semua promosi. Karena saya pun baru mendapatkan informasi bahwa cara tersebut tidak diperbolehkan, dan hal ini murni karena ketidaktahuan kami,” ujarnya.
Atas kejadian tersebut, Manajer Operasional Mini Market Al-Yasmin pun meminta maaf kepada masyarakat, dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan tersebut.
“Ke depan, kami akan lebih mempertimbangkan lagi apabila melakukan promosi. Terlebih di tengah kondisi seperti ini,” tuturnya.
Selain mengklarifikasi terkait pembelian minyak goreng kemasan bersyarat, Noorvianti juga mengakui Mini Market Al-Yasmin sedikit terkedala untuk mendapatkan stok minyak goreng kemasan bersubsidi dari distributor.
“Untuk mendapatkan stok minyak goreng kemasan tersebut, mereka juga memberikan beberapa persyaratan. Seperti mengambil cash, dan pembatasan pengambilan minyak goreng kemasan. Bahkan, beberapa distributor produk premium tidak ada menyediakan minyak goreng bersubsidi sama sekali. Kalau tetap kita ambil, takutnya masyarakat menilai kita yang menaikkan harganya,” bebernya.(zai/klik)