klikkalimantan.com, MARTAPURA – Untuk menekan inflasi sejumlah barang kebutuhan pokok penting (Bapokting) dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (KUMPerindag), kembali gelar operasi Pasar Murah, Rabu (16/11/2022).
Menurut Kepala Dinas KUMPerindag Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati, operasi Pasar Murah tersebut dilaksanakan di 20 kecamatan di Kabupaten Banjar terhitung sejak awal Oktober hingga Desember 2022 mendatang.
“Operasi Pasar Murah ini kita laksanakan satu bulan sekali. November 2022 ini sudah memasuki putaran kedua untuk kegiatan operasi Pasar Murah yang digelar di setiap kecamatan,” ujarnya.
Sedangkan terkait jadwal dan titik pelaksanaan kegiatan operasi Pasar Murah tersebut, lanjut I Gusti Made Suryawati, tentunya berdasarkan hasil kesepakatan bersama camat.
“Kita menyiapkan sebanyak 2.000 paket sembako dan kebutuhan Bapokting lainnya di setiap pelaksanaan operasi Pasar Murah yang digelar di tingkat kabupaten. Sedangkan di tingkat desa, kita siapkan sebanyak 200 paket sembako dengan menggandeng Bulog dan para distributor,” bebernya.
Selain itu, Made Suryawati memastikan pihaknya selalu melaksanakan kegiatan monitoring terhadap ketersediaan dan lonjakan harga sejumlah Bapokting di Kabupaten Banjar yang saban harinya dilaporkan ke Inspektorat.
“Memang untuk saat ini ada beberapa Bapokting yang mengalami lonjakan harga seperti beras, telur dan ayam ras, tapi tidak terlalu signifikan. Mudah-mudahan, dengan adanya kegiatan Pasar Murah yang menjadi salah satu upaya Pemkab Banjar untuk menekan lonjakan dan kelangkaan Bapokting,” harapnya.(zai/klik)