Gelar Bimtek Personel Damkar, Inilah Alasan BPBD Balangan!  

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
BIMTEK-Seluruh personel Damkar se-Kabupaten Balangan mengikuti Bimtek yang diselenggarakan BPBD Balangan di Paringin, Balangan.(diskominfosan/klik)

klikkalimantan.com, PARINGIN-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Balangan, Selasa (13/6/2023), menggelar bimbingan teknis (Bimtek) untuk meningkatkan kapasitas personel pemadam kebakaran (Damkar) se-Kabupaten Balangan Tahun 2023 selama dua hari, dari tanggal 3-4 Juni 2023 di Paringin, Balangan.

Plt BPBD Balangan, H Rahmi mengatakan, selama Bimtek dua hari tersebut personel Damkar diberikan pembekalan tentang materi seputar kebakaran, mulai dari langkah awal, penanganan hingga pasca musibah. Materi lainnya di antaranya adalah pedoman, standar dan prosedur teknis di bidang penanggulangan kebakaran, kemudian pengenalan, dan perawatan alat pemadam kebakaran.

Sebenarnya, diakui Rahmi, personel Damkar sangat berperan dalam menanggulangi musibah kebakaran, baik di pemukiman maupun saat Karhutla, makanya para personelnya harus dibekali Bimtek dan harus berada di tempat tugasnya masing-masing.

“Saat terjadi musibah kebakaran, BPBD Balangan selalu berkoodinasi dengan personel Damkar. Soalnya, mereka sangat cepat sampai ke lokasi kebakaran, sehingga penanganan musibah kebakaran maksimal ditangani. Inilah alasan perlunya Bimtek,” ujar Rahmi.

Sesungguhnya tupoksi Damkar, tambah Rahmi, ialah pencegahan dan pengendalian kebakaran, pemadaman kebakaran, penyelamatan, pemberdayaan masyarakat, dan penanganan bahan berbahaya dan beracun. Selain itu, Damkar juga mempunyai kewenangan terkait pencegahan, pengendalian, pemadaman, penyelamatan dan penanganan, inspeksi peralatan proteksi kebakaran, investigasi kejadian kebakaran, dan pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran.

“Saya berharap dengan adanya Bimtek ini lebih mempertajam dan memperkuat posisi BPBD Balangan bersama Damkar dalam upaya penanganan kebencanaan, terutama kebakaran pemukiman dan Karhutla di Balangan,” kata Rahmi.(pr/klik)

BACA JUGA :
Satu Desa Satu Mesin Pemadam di Kabupaten Balangan
Scroll to Top