Perayaaan Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946, Hj Husnul Khatimah: Paman Birin Menitipkan Salam Kepada Umat Hindu

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
FOTO BERSAMA-Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov Kalsel, Hj Husnul Khatimah berfoto bersama umat Hindu Kalsel saat perayaan Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946 di Aula Asrama Haji di Landasan Ulin, Banjarbaru.(pr/klik)

klikkalimantan.com, BANJARBARU-Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov Kalsel, Hj Husnul Khatimah membuka acara perayaan Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946, bersama ratusan umat Hindu Provinsi Kalsel di Aula Asrama Haji di Landasan Ulin, Banjarbaru, Minggu (21/4).

Acara dimulai dengan  mengucapkan awighnam mantram. Lalu, pelatunan gayatri mantram oleh putra-putri terbaik Pasraman Pura Jagatnatha Suryanata Kota Banjarbaru. Kemudian, sejumlah wanita berpakaian adat memasuki panggung membawakan tarian puspanjali, tarian penyambutan bagi tamu undangan.

“Hari ini kita memperingati Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946. Dari Gubernur, Paman Birin menitipkan salam kepada hadirin sekalian umat Hindu di Kalsel,” sampai Husnul Khatimah.

Di dalam sambutannya, Paman Birin menyampaikan, ia merasa bersyukur karena negara ini menjalankan ibadah agama bagi pemeluknya masing-masing, berjalan dengan baik, rukun, dan damai. Kondisi bangsa Indonesia akan semakin baik apabila saling menghormati sesama pemeluk agama.

“Nilai-nilai agama itu sangat baik dan luhur, sehingga perlu diajarkan ke generasi mendatang,” pesan Paman Birin.

Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin menambahkan, ia memaknai Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946 ini merupakan perayaan yang memberikan manfaat bagi seluruh umat Hindu. Oleh karena itu, nilai-nilai agama ini hendaknya dapat diterapkan dalam kesehariannya, sehingga dapat mewujudkan rasa damai, rukun, dan sejahtera.

“Biar bisa berdampingan antar sesama anak bangsa,” ucap Tambrin.

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Kalsel, I Wayan Suardiyasa mengakui, hari peringatan Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946, ini adalah momen istimewa karena berkumpulnya para umat yang beragama Hindu se-Kalsel.

“Di tengah berkumpulnya umat Hindu Kalsel ini, tentu kita mendoakan bersama dan saling mendukung antar umat beragama. Bapak Gubernur atau yang mewakili, kami menyatakan umat Hindu di Kalsel ada dan hadir membangun daerah,” tukas I Wayan Suardiyasa.(pr/klik)

BACA JUGA :
Bupati: Investasi Solusi Tambah Pendapatan Daerah di Tengah APBD Minim
Scroll to Top