klikkalimantan.com, BANJARMAISN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan dan Evaluasi Kesehatan Daerah (Musrenbangkesda), Selasa (11/11/2025) di Banjarmasin. Kegiatan dihadiri Gubernur Kalsel, H Muhidin.
Gubernur Muhidin dalam sambutannya mengatakan, kesehatan merupakan pilar utama pembangunan daerah. Kemajuan daerah tidak akan terwujud tanpa masyarakat yang sehat dan berdaya. “Kesehatan adalah fondasi dari kemajuan Banua. Tanpa masyarakat yang sehat, semua cita-cita besar pembangunan akan sulit tercapai,” ujarnya.
Dikatakan Gubernur Muhidin, pembangunan kesehatan bukan sekadar program teknis, tetapi bagian dari misi besar untuk menciptakan sumber daya manusia unggul dan berdaya saing. “Kesehatan memang bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan, segalanya menjadi tidak berarti. Ungkapan ini sederhana, namun mengandung makna yang sangat dalam,” imbuhnya.
Menurutnya, Musrenbangkesda 2025 menjadi momentum penyelarasan kebijakan daerah dengan Transformasi Kesehatan Nasional yang mencakup enam pilar utama. Pemerintah Provinsi Kalsel berkomitmen melaksanakan transformasi tersebut secara berkesinambungan sebagaimana tertuang dalam RPJMD dan Renstra Dinas Kesehatan 2025–2029.
Karena itu ia menekankan pentingnya harmoni seluruh pemangku kepentingan; pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan mitra pembangunan, untuk mewujudkan layanan kesehatan yang inklusif dan merata.
“Makna harmoni dalam tema ‘Harmoni Banua dalam Pembangunan Kesehatan yang Merata dan Berkelanjutan’ adalah bagaimana seluruh unsur bergerak seirama, saling menguatkan, dan bekerja dengan satu tujuan,” kata Gubernur Muhidin. (to/klik)



































