klikkalimantan.com, KOTABARU – Penyelesaian pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Batulicin – Tarjun terus dikebut PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP Kalbagtim). Ini dilakukan agar keandalan sistem kelistrikan Kalimantan Selatan Tengah dan Timur (Kalseltengtim).
Seperti diketahui, pembangunan SUTT untuk membuat sistem looping jaringan Kalimantan Selatan dan Timur ini merupakan proyek strategis nasional (PSN). Membentang sepanjang 79,765 KM di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru, jumlah tower yang dibangun sebanyak 144 unit. Progresnya saat ini mencapai 84,19 persen.
Menyelesaikan proyek pembangunan tersebut, Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UPP Kalbagtim 4) sebagai direksi pelaksana pekerjaan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Provinsi Kalimantan Selatan, terus bersinergi dengan pihak kontraktor pelaksana pembangunan untuk dapat segera menyelesaikan pembangunan SUTT 150kV Batulicin – Tarjun dengan nilai mencapai yang Rp182 Miliar. Nilai tersebut sampai dengan April 2022.
Kondisi sistem kelistrikan di Provinsi Kalimantan Selatan yang sudah gird system atau interkoneksi dengan Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah memiliki Beban Puncak 1.260,5 megawatt dengan Daya Mampu 1.759,2 megawatt. Dengan kata lain terdapat cadangan daya sebesar 498,7 megawatt yang dapat didistribusikan ke masyarakat.
“Pembangunan SUTT 150kV Batulicin – Tarjun ini dilaksanakan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru dengan cadangan daya yang dimiliki, selain itu menyiapkan pasokan listrik untuk pengembangan Industri-industri yang berada di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru serta guna mendukung Ibukota Negara Baru,” ucap Arie Nugroho Ardianto, Manager UPP Kalbagtim 4.
Dengan kondisi sistem kelistrikan yang andal dan memadai, nantinya akan memberikan peluang kepada para investor untuk dapat mengembangkan usahanya di Provinsi Kalimantan Selatan, sehingga pembangunan dan perekonomian daerah turut meningkat. Terlebih mengingat daerah-daerah yang berada Provinsi Kalimantan Selatan merupakan daerah produktif seperti yang dilewati oleh jalur SUTT 150kV Batulicin – Tarjun.
Arie menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh seluruh pemangku kebijakan kepada PLN terkait pembangunan SUTT 150kV Batulicin – Tarjun, sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik demi mewujudkan konsumsi listrik yang berkeadilan. (*)