Klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Aksi demo buruh dan mahasiswa di Banjarmasin terkait disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja, menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah pedagang keliling.
Ayat misalnya, pedagang pentol yang acapkali mangkal di Taman Siring Menara Pandang, Jalan Tendean, Banjarmasin, ini bersama puluhan pedagang serupa coba mengambil keuntungan di tengah demo mahasiswa yang menyerukan agar UU Cipta Kerja dicabut pemerintah lantaran dinilai merugikan buruh.
Ayat mengaku harus pintar mengambil momen di tengah tidak stabilnya ekonomi lantaran pendemi Covid-19 yang masih belum juga berakhir dan belum dibukanya tempat-tempat rekreasi keluarga yang ada di Banjarmasin.
“Alhamdulillah, panen, banyak yang beli,” ucap pedagang yang beru pertama kali berjualan saat demo mahasiswa ini.
Terkait jumlah dagangan yang dijual, Ayat mengatakan sama dengan hari-hari biasa ia berjualan. Artinya, dirinya tidak mempersiapkan jumlah lebih banyak dari biasanya.
“Tidak ada persiapan khusus berjualan saat demo ini. Jumlah dagangan sama saja dengan hari biasanya. Yang penting dagangan cepat habis dan cepat pulang,” katanya. (sin/klik)