Pasar Bauntung Mulai Tak Sedap Lagi

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
SEMPIT-Kondisi jalan los sayur yang mengalami penyempitan.

klikkalimantan.com, BANJARBARU- Belum setahun berjalan—Februari  2021 diresmikan—Pasar  Bauntung Banjarbaru di JL. RO Ulin, Banjarbaru Selatan, mulai muncul beberapa permasalahan.

Selain pengelolaan area parkir, Pasar Bauntung Banjarbaru yang dibangun dengan uang hutangan tersebut sudah mulai terasa kekumuhannya.

Akibatnya, Pasar Bauntung yang semula dianggap sangat bagus kini mulai tak sedap lagi sebagaimana kondisi pasar kebanyakan.

Di los basah misalnya. Arona tak sedap sangat terasa. Tentu saja sangat tidak nyaman ketika kita memasuki areal pasar yang dirasakan masih kekurangan sarana sirkulasi udara tersebut.

“Namanya juga pasar ikan Mba, ya kaya gini ae aromanya,” ungkap seorang pengunjung kepada klikkalimantan.com, Rabu (2/6/2021)

Selain aroma ta nyaman, beberapa pemandangan “baru” juga terpapar di dalam kawasan pasar yang dibangun era kepemimpinan Walikota Alm Nadjmi Adhani dan Wawalikota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan ini.

Lihat saja didepan-depan petak pertokoan yang ada, utamanya di los sayur. Sebagian besar ada dagangan yang ditempatkan di luar petak los. Bahkan ada lapak yang sengaja dibuat di depan toko. Ironisnya kondisi tersebut sudah lumayan lama terjadi.

Dengan adanya pemanfaatan area di laur petak toko, berakibat terjadinya penyempitan pada ruas jalur yang ada di los sayur.

Dari pantauan klikkalimantan.com, area jalan di los sayur mengalami penyempitan akibat banyaknya dagangan yang ditempatkan di area jalur. Tak tahu apa sebabnya, sehingga membuat beberapa pedagang menggelar jualannya di luar dari los yang ada.

Saat dikonfirmasi, Mahrus, Kepala UPT Pasar Bauntung Banjarbaru menjelaskan, persoalan tersebut memang terjadi. Pihaknya pun sebenarnya tidak tinggal diam dan berencana akan melakukan penertiban.

“Iyaa.. dalam waktu dekat ini akan kami tertibkan,” katanya.(kus/klik)

BACA JUGA :
Bangunan Baru Pasar Bauntung Megah Berdiri di Atas Lahan Alih Fungsi
Scroll to Top