Petani Jangan Gunakan Zat Berbahaya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

KLIKKALIMANTAN – Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, H Said Abullah tinjau Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Hortikultura  di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru (DKP3) setempat, sekaligus Farm Filed Day di kebun tani Sungai Tiung.

Dalam kesempatan tersebut Sekdako Banjarbaru, menyampaikan agar petani menggunakan bahan dan zat-zat yang tidak berbahaya bagi tumbuhan. Selain itu,  hasil panen yang tidak bisa bertahan lama karena tak tahu harus kemana menjual hasil panennya.

“Dari itu  DKP3 harus bisa menyediakan pemasaran untuk hasil panen para kelompok tani agar bisa langsung terjual. Kita sekarang kekurangan petani sedangkan lahan kita banyak, jadi saya minta pertahankan pertanian ini,” ujarnya.

Kepala DKP3 Kota Banjarbaru menyampaikan, Kecamatan Cempaka saat ini sangat potensial sekali untuk penanaman saat ini, juga punya lahan sawah di Keluruhan Bangkal, keunggulan adalah padi organik, kita juga mencarikan pemasaran untuk para petani baik secara online di sekitar Banjarbaru, jika masyarakat menyukai barang lokal pasti pasar pertanian terus meningkat, harus nya kita mengajak orang orang agar membeli dan menyukai produk lokal.

Wakil dari kelompok tani suka makmur 2 meminta pertolongan kepada Bapak Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, dan penyuluh khusus fasilitas pertanian, agar tidak sampai terlantar masalah pertanian nya dan juga meminta sumur bor agar tidak kekurangan air. Meminta bantuan untuk adanya kompos yang mateng, karena mereka kami masih menggunakan pupuk mentah yang mengakibatkan jamur.

Sekaligus melakukan uji Pestisida sayur dan buah ambil sempel melon dan tomat, untuk hasil nya positif mengandung pestisida. (rul)

BACA JUGA :
Sensus Penduduk Online, Wali Kota: Ulun Sudah, Buhan Pian Kapan?

Berita Terbaru

Scroll to Top