klikkalimantan.com, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar melalui Dinas Pertanian gelar pelatihan ‘Peningkatan Kapasitas Pemuda Melalui Literasi Keuangan Lanjutan’ dari Program Youth Entrepreneurship dan Employment Support Services (YESS). Rabu (18/9/2024).
Bertempat di Aula KH Kasyful Anwar Dinas Pendidikan (Disdik). Kegiatan pelatihan tersebut diharapkan Bupati Kabupaten Banjar H Saidi Mansyur dapat dijadikan sebagai wadah menimba ilmu, berbagi pengalaman, dan meningkatkan wawasan serta motivasi demi kemajuan pembangunan pertanian melalui campur tangan para millenial.
“Kemajuan sektor pertanian salah satunya ditopang oleh jumlah dan kualitas petani. Artinya, semakin banyak petani yang handal dan kompeten, maka sektor pertanian akan semakin menggeliat sehingga solusi yang paling efektif adalah meregenerasi petani dengan menumbuhkan minat kalangan pemuda ikut berkecimpung di sektor pertanian,” ujarnya.
Karenanya Saidi memastikan, Pemkab Banjar akan terus mendampingi dan mengawal para petani milenial untuk berkarya pada sektor pertanian. Terlebih Kabupaten Banjar menjadi salah satu lokasi dari Program YESS, dan program tersebut merupakan komitmen nyata pemerintah daerah untuk memberdayakan generasi muda dalam sektor pertanian.
“Petani muda tidak hanya berperan sebagai petani yang memiliki pengetahuan, tetapi juga sebagai agen perubahan di komunitas agraris. Terlebih, kemajuan teknologi melalui inovasi dan penerapan praktik pertanian modern, tentunya petani muda dapat memberikan kontribusi pada peningkatan produksi dan produktivitas pertanian,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar Warsita menjelaskan, kegiatan pelatihan tersebut diikuti sebanyak 200 peserta dari total sebanyak 900 petani muda yang mengikuti pelatihan dari Program YESS Tahun 2024 dengan sistem swakelola dengan Dinas Pertanian Kabupaten Banjar sejak 2021 lalu.
“Karena terbatasnya tempat, sehingga jumlah peserta yang bisa berhadir hanya sebanyak 200 orang. Dalam program ini berbagai jenis pelatihan dilaksanakan untuk penerima manfaat baik pelatihan dasar maupun lanjut seperti pelatihan Business Motivation Pathways, Start Up, Proposal Bisnis, Literasi Keuangan dan Advance Training,” tuturnya.
Sebagai stimulus, lanjut Warsita, bagi kaum muda diberikan hibah kompetitif untuk mengembangkan usaha tani menjadi agribisnis yang lebih menguntungkan. Sedangkan komponen penunjang lainnya yakni program pemagangan keluar negeri aga para petani muda dapat menimba ilmu dan praktik secara langsung di negara yang sudah maju ilmu pertaniannya.
“Rencananya pada November 2024 sebanyak 12 petani muda akan dikirim ke Negara Taiwan,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan secara simbolis hibah kompetitif oleh Saidi Mansyur kepada perwakilan tiga petani muda dan sebaliknya penyerahan cinderamata oleh petani muda kepada Bupati Banjar Asisten Perekonomian dan Pembangunan serta Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar.(zai/klik)