Komisi II Kunjungi Gedung Banjarmasin Creative Hub

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Komisi II DPRD Kota Banjarmasin berkesempatan mengunjungi Gedung Banjarmasin Creative Hub di kawasan Jalan Ahmad Yani Km4, Banjarmasin, Rabu (11/1/2023).

Klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Komisi II DPRD Kota Banjarmasin berkesempatan mengunjungi Gedung Banjarmasin Creative Hub di kawasan Jalan Ahmad Yani Km4,  Banjarmasin, Rabu (11/1/2023).

Pengerjaan gedung berlantai 3 tersebut rampung pada akhir 2022 lalu, dengan kucuran anggaran mencapai Rp3,5 miliar dan akan dimanfaatkan sebagai wadah pelatihan dan pembinaan para pelaku ekonomi kreatif di Banjarmasin.

Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, Awan Subarkah, menyebutkan, dengan terbangunnya gedung ini diharapkan pertumbuhan ekonomi kreatif semakin berkembang, khususnya 17 sub sektor ekonomi kreatif yang tercantum dalam draf Peraturan Daerah (Perda) tentang ekonomi kreatif.

“Tentunya kita inginkan seperti itu, para pelaku ekomomi kreatif yang ada di Banjarmasin bisa semakin berkembang. Wadahnya telah disiapkan, tinggal dikembangkan,” ucapnya.

Namun, Awan Subarkah mengingatkan, ke-17 sub sektor ekonomi kreatif ini tidak seluruhnya diberikan space di gedung baru tersebut. Namun, harus dilakukan inventarisir dari 17 sub sektor tersebut yang masih aktif.

Lantas bagaimana keterlibatan pemerintah dalam membantu mempromosikan produk para pelaku usaha? Awan Subarkah menyatakan sudah semakin membaik dibanding 5 tahun sebelumnya.

“On the track, sudah semakin membaik dari 5 tahun sebelumnya,” tegas politisi PKS ini.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, Isa Ansari, mengungkapkan, gedung Banjarmasin Creative Hub merupakan wujud aspirasi masyarakat pelaku ekonomi kreatif, sekaligus wujud perhatian pemerintah kota bagi perkembangan ekonomi kreatif.

Dikatakan dia, gedung ini berfungsi untuk para komunitas berkumpul, berkegiatan, dan pelatihan bagi pelaku ekonomi kreatif, sebagai penunjang bagian pariwisata.

Ini juga sebagai implementasi program pemerintah kota bagi UMKM, yakni kawal inkubator, untuk peningkatan kualitas bagi UMKM di daerah ini agar maju dan bisa mencari pasar nasional bahkan internasional.

BACA JUGA :
Manggala Agni Berencana Patroli Karhutla di Halong

Pemerintah kota juga sudah menciptakan ribuan wirausaha baru, yang sebagian besar bergerak di ekonomi kreatif.(sin/klik)

Scroll to Top