klikkalimantan.com, PARINGIN – Hingga April 2025, Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Balangan turun drastis. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Balangan, Ahmad Sauki menyebut, hingga April 2025 hanya ada 10 kasus DBD di Balangan.
Jumlah ini menurut Sauki, sangat jauh dibanding kasus DBD pada 2024. Tercatata hingga April 2024, jumlah kasus DBD sebanyak 166.
“Memang untuk kasus DBD di Balangan hingga April 2025 ini sangat menurun dibandingkan tahun 2024 lalu, yang mana hingga April ini hanya ada 10 kasus saja,” kata Ahmad Sauki, Rabu (30/4/2025).
Disebutkan Sauki, pada Januari hanya ada lima kasus positif, Februari dua kasus, Maret dua kasus dan pada April ini satu kasus saja. Penurunan drastis jumlah penderita DBD ini berkat kerja keras para petugas di lapangan yang secara intensif melakukan penyuluhan kepada masyarakat dan aksi pencegahan secara langsung.
Selain itu kata Sauki penurunan kasus DBD ini merupakan hasil dari berbagai upaya pencegahan yang masif mulai dari edukasi masyarakat, gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), hingga optimalisasi program 3M Plus.
Menurut Sauki penurunan kasus DBD itu juga menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat Kabupaten Balangan untuk menjaga lingkungan dari sarang nyamuk mulai meningkat.
Kadinkes Balangan mengajak serta mengimbau masyarakat untuk terus waspada, terutama memasuki musim pancaroba dengan menjaga kebersihan lingkungan dan menguras, menutup, serta mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes Aegypti.
“Kami terus berupaya melakukan penyuluhan dan pencegahan terkait penyakit apa yang harus diwaspadai warga saat musim penghujan, di antaranya yaitu melakukan promosi kesehatan dan edukasi kepada warga,” kata Ahmad Sauki. (rul/klik)