klikkalimantan.com, MARTAPURA – Setelah mengantongi izin operasional dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banjar pada 3 Januari 2022 lalu, Klinik Pratama milik Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Martapura (Lapermata) kini resmi beroperasi.
Klinik Pratama Lapermata yang bertujuan untuk memberikan dan meningkatkan mutu layan prima kepada warga binaan tersebut langsung diresmikan Kepala Divisi Pemasyarakatan (KadivPas) Kemenkumham Kalsel, Sri Yuwono, yang secara simbolis membuka tirai papan nama Klinik Pratama, didampingi Kepala Lapermata Salis Farida Fitriani, Senin (24/1/2022).
“Klinik Pratama ini buka selama 24 jam untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga binaan. Pejabat struktural yang bertugas pada klinik ini pun memiliki latar belakang pendidikan di bidang kesehatan, yakni perawat dan bidan,” ujar Kepala Lapermata Salis Farida Fitriani kepada sejumlah awak media.
Salis Farida memastikan, keberadaan Klinik Pratama di Lapas Perempuan tersebut mampu memberikan layanan kesehatan kepada 530 warga binaannya.
“Sebelum adanya klinik ini, bagi warga binaan yang jatuh sakit terpaksa harus dirujuk ke tempat lain. Dengan telah diresmikannya klinik ini, kami tentunya dapat memantau kesehatan warga binaan dengan optimal. Terlebih, kami sudah menyediakan ruang rawat inap pada Klinik Pratama ini,” jelasnya.
Guna mendukung pengoptimalan layanan kesehatan, lanjut Salis Farida, Lapermata sudah mengalokasikan anggaran untuk keperluan obat-obatan sebesar Rp5 Juta saban bulan.
“Penebusan obat-obatan di Klinik Pratama Lapermata, kita berikan secara gratis kepada Warga Binaan,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Banjar, Yasna Khairina, melalui Agus Suprantio selaku Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan, menyatakan sangat mengapresiasi dan memberikan dukungan penuh terhadap Klinik Pratama di Lapermata yang resmi beroperasi ini.
“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar melalui Dinas Kesehatan dan UPT Puskesmas Martapura I selalu siap memberikan dukungan penuh kepada Lapermata yang berupaya memberikan layanan kesehatan terbaik kepada warga binaan di Klinik Pratama. Terlebih, selain menggandeng Dinkes dan Puskesmas, Klinik Pratama juga bekerja dengan Apotek Nurmada,” ucapnya.
Agus Suprantio mengungkapkan, pada Klinik Pratama Lapermata tersebut sudah ada dokter yang siap bertugas dan memberikan layanan kesehatan langsung kepada warga binaan yang sakit.
“Dengan adanya pelayanan kesehatan di Lapermata ini, mudah-mudahan layanan kesehatan untuk warga binaan bisa lebih maksimal. Tentunya semua ini juga perlu dukungan semua stakeholder terkait,” pungkasnya.(zai/klik)
