klikkalimantan.com, MARTAPURA – Banjir menjadi bencana paling sering terjadi di wilayah Kabupaten Banjar. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Warsita saat memimpin apel kerja gabungan lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, Senin (26/12/2022) menyebut, sepanjang 2022 banjir terjadi 118 kali.
Dari ratusan kali kejadian banjir tersebut, 24.050 warga terdampak banjir. “Terjadi 174 bencana sejak Januari hingga saat ini. Terdiri dari 118 banjir, 26 kebakaran wilayah permukiman, dan 23 kali putting beliung,” kata Warsita.
Kejadian bencana tersebut, utamanya banjir, menurut Warsita kemungkinan besar masih akan terjadi. Karena berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim penghujan terjadi Desember 2022 – Januari 2023.
Sebagai kegsiapannya, Warsita mengatakan Bupati Banjar telah menerapkan status darurat bencana banjir, angin putting beliung, dan tanah longsor selama 151 hari terhitung sejak 1 November 2022 – 31 Maret 2023.