Data Base Belum Tervalidasi, Kabupaten Banjar Absen dari Penilaian Adipura

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar pada 2022 lalu telah berhasil meraih penghargaan Sertifikat Adipura atas kinerja dalam pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau wilayah kota pasca ditiadakan akibat pandemi Covid-19.

Meski Pemkab Banjar tak mampu mempertahankan lambang supremasi tertinggi dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan yang telah diraih selama tujuh kali berturut-turut. Namun setidaknya, Pemkab Banjar masih dapat memboyong Sertifikat Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (KLHK) RI.

Sedangkan pada 2023, Pemkab Banjar terpaksa absen dan gagal untuk mendapatkan penghargaan Adipura Tahun 2023, karena data pengelolaan persampahan di Kabupaten Banjar belum tervalidasi KLHK, seperti yang disampaikan Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Banjar, Akhmad Bayhaqie melalui Hadi selaku Kepala Seksi (Kasi) Pengelolaan Sampah.

“Untuk kondisi di lapangan sebenarnya kita sudah siap. Namun, saat mau dilakukan penilaian pada Desember 2023 – Januari 2024 proses input data kami tidak teperhatikan karena tengah sibuk menyiapkan agenda lain,” ujarnya, Rabu (20/3/2024).

Mestinya lanjut Hadi, data base yang dikumpulkan dari berbagai sumber, baik terkait data pengelolaan sampah, bank sampah, TPS, dan lain sebagainya yang harus diinput ke aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) KLHK harus sudah valid.

“Proses pengumpulan data tersebut yang belum sempat kita koordinasikan di lapangan. Pihak KLHK juga sempat menghubungi kami terkait data yang masih belum terinput tersebut. Namun batas waktu input data telah berakhir,” ucapnya.

Akibat data base yang menjadi dasar kriteria penilaian KLHK belum terpenuhi, karena proses input data di aplikasi SIPSN belum selesai, sehingga Kabupaten Banjar tidak diikut sertakan pada penilaian Adipura 2023.

BACA JUGA :
Hendra dan Hariyasisar akan Gantikan Ananda - Musaffa

“Tapi, pada 2024 ini kami optimis dapat mengejar ketertinggalan, dan meraih penghargaan Adipura,” pungkasnya.(zai/klik)

Berita Terbaru

Scroll to Top