klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Selatan siap menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) yang akan diselenggarakan pada tanggal 6 November 2024 di salah satu hotel di Banjarmasin.
Kepastian pelaksanaan Rakerprov ini disampaikan KONI Kalsel saat menggelar jumpa pers terkait expose pelaksanaan Rakerprov yang diselenggarakan di Ruang Rapat Kantor KONI Kalsel dikawasan komplek GOR Hasanuddin HM, Rabu (9/10/2024).
“Hari ini kita menginformasikan terkait pelaksanaan Rakerprov yang akan diselenggarakan KONI Kalsel pada tanggal 6 November nanti,” ucap Ketua Panitia Rakerprov KONI Kalsel, Irwansyah, didampingi Ketua Tim Verifikasi Tuan Rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), H Abdul Haris Makkie.
Ia menyebutkan, ada dua agenda penting yang akan ditetapkan pada pelaksanaan Rakerprov tahun ini, pertama penentuan tuan rumah pelaksana Porprov dan menetapkan beberapa cabang olahraga sebagai anggota resmi KONI.
“Agenda pentingnya yakni penentuan tuan rumah Porprov yang akan dilaksanakan di tahun 2026,” sebutnya.
Irwansyah menambahkan, surat dan persyaratan menjadi tuan rumah Porprov sudah dikirim ke KONI Kabupaten/Kota se-Kalsel. Namun, belum ada komunikasi kabupaten/kota yang sudah menyatakan siap maju sebagai kandidat tuan rumah.
“Tapi, sebelum surat resmi terkait hal ini kita sampaikan ke Kabupaten/Kota, sudah ada 2 Kabupaten yang melakukan komunikasi yakni KONI Banjarmasin dan KONI Tanah Laut,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi Tuan Rumah Porprov, H Abdul Haris Makkie menyampaikan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi tuan rumah Porprov, diantaranya kesiapan tempat pelaksanaan pertandingan (Venue), akomudasi dan beberapa hal lainnya yang juga harus dipenuhi.
“Ada beberapa syarat lainnya yang harus dipenuhi jika ingin mengajukan diri sebagai tuan rumah Porprov. Ketentuannya juga sudah kita kirim ke KONI Kabupaten/Kota se-Kalsel,” sampainya.
Sejauh ini, sambung Haris Makkie, pihaknya hanya melakukan verifikasi tuan rumah Porprov, terkait jumlah cabang olahraga yang nantinya dibicarakan pada pelaksanaan Rakerprov. Namun, rujukan cabang olahraga yang akan dipertandingan yakni Pekan Olahraga Nasional (PON) dan cabang olahraga wajib yaitu Aquatik, Atletik dan Gimnastik.
“Terkait hal lainnnya tentu dibicarakan di Rakerprov agar hasilnya bisa ditentukan bersama-sama,” pungkasnya. (sin/klik)
