klikkalimantan.com, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, melalui Dinas Pendidikan (Disdik), kembali membagikan 10.000 kartu perdana untuk tenaga pendidik dan perserta didik di 17 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 16 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Banjar.
Bertempat di teras Kantor Disdik Kabupaten Banjar, ribuan kartu tersebut langsung dibagikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Kabupaten Banjar, Ikhwansyah, yang juga menduduki jabatan definitif Kadis Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Senin (31/8/2020).
“Sebanyak 4.000 keping kartu perdana Axis dari XL Axiata hari ini kami bagikan untuk 17 SMP dan 16 SD di Kabupaten Banjar. Sebelumnya, 10.000 ribu keping kartu perdana yang berisikan kuota internet sudah kami bagikan langsung ke setiap sekolah,” ujarnya.
Dengan kembali dibagikannya kartu perdana yang bekerjasama dengan penyedia jasa internet (provider) guna meringankan beban guru dan orang tua/wali murid di tengah penerapan belajar dari rumah (BDR) atau jarak jauh dengan sistem daring (online) ini, Ikhwansyah berharap proses belajar mengajar pun dapat lebih meningkat, dan berjalan lancar.
Mendampingi Plt Kadisdik, Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan SMP pada Disdik Kabupaten Banjar, Liana Penny, turut serta menambahkan, bahwa Pemkab Banjar melalui Disdik selalu terbuka dan siap menerima setiap provider yang ingin bekerjasama dalam membantu proses belajar mengajar di setiap sekolah di Kabupaten Banjar.
“Jadi, selain dengan provider Telkomsel dan XL, Pemkab Banjar melalui Dinas Pendidikan juga siap menjalin kerjasama dengan provider lainya untuk membantu proses belajar mengajar di tengah pandemi Covid-19 ini. Siapa pun yang ingin membantu sekolah, silahkan, kami selalu welcome. Karena setiap daerah tentu akan berbeda juga jaringannya,” tuturnya.
Dikatakan Liana Penny, bagi sekolah yang belum terdaftar menerima bantuan kartu perdana gratis, Disdik Kabupaten Banjar masih membuka link untuk pendaftarannya.
“Bahkan, gurunya juga akan kami suplai, karena penginputan Dapodik (data pokok pendidikan) ini mencakup murid dan guru. Dan nantinya, dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI untuk siswa akan mendapatkan kuota sebesar 35 Gigabyte dan guru mendapatkan kuota 45 Gigabyte untuk per bulan. Syaratnya nomor tersebut harus terdaftar di Dapodik,” ucapnya.
Usai mendampingi Plt Kadisdik Kabupaten Banjar membagikan 4.000 keping kartu perdana secara simbolis, Teritori Sales Kartu Perdana XL, Fatar Hasiolan mengungkapkan, kuota internet gratis dari kartu perdana yang dibagikan tersebut setiap kepingnya memiliki kuota sebesar 30 Gigabyte. “Kuota khusus untuk pembelajaran 30 Gigabyte, ditambah paket nelpon, game, dan tambahan kuota lainya,” bebernya.
Fatar Hasiolan memastikan, mengingat pemberian kuota internet gratis tersebut merupakan salah satu program pemerintah pusat, maka pihaknya pun memastikan, kedepannya akan di-top-up secara langsung oleh pemerintah selama 4 bulan ke depan, yakni hingga bulan Desember 2020.
“Jadi kami mengikuti perpanjangan Dapodik hingga 11 September ini. Kami masih memberikan kesempatan kepada sekolah yang belum mendapatkan bantuan secara khusus. Utamanya terkait kuota internet gratis yang disediakan oleh pihak kami,” pungkasnya.(zai/klik)
Disdik Banjar Kembali Bagikan Kartu Perdana Gratis
- Husein
- Agustus 31, 2020
- 7:56 pm
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram